Posisi Seksual Untuk Bercinta Lebih Baik - Ada banyak posisi seksual yang berbeda di mana untuk mencapai kesenangan, tetapi posisi terbaik adalah orang-orang bahwa Anda dan pasangan Anda dapat menikmati.
Posisi Seksual Untuk Bercinta Lebih Baik
Sebagai Kama Sutra - buku India kuno tentang seksualitas - menunjukkan, aktivitas seksual adalah mengejar berbagai tak terbatas. Ada ratusan cara di mana tubuh laki-laki dan perempuan bisa datang bersama-sama untuk saling kesenangan. Mengetahui berbagai posisi seks dapat membantu Anda menjadi kekasih yang lebih baik dan lebih inventif untuk pasangan Anda.
Apa posisi seks terbaik? Jawaban yang berbeda untuk setiap pasangan. "Setiap dua orang cocok bersama-sama secara berbeda," kata Sandra Leiblum, PhD, seorang terapis seks dan direktur layanan psikologis di New Jersey Center for Wellness seksual di Bedminster. "Percobaan dan melihat apa yang berhasil, tapi jangan terjebak terlalu dini dengan salah satu posisi karena dari waktu ke waktu yang akan membosankan."
Posisi Missionary
Ini adalah posisi seks sederhana: Wanita berbaring telentang dengan kaki menyebar dan lututnya sedikit ditekuk. Pria itu terletak di antara kakinya dan membimbing penisnya ke dalam vagina, menopang tubuhnya dengan tangan atau siku.
Masalah dengan posisi seksual ini adalah bahwa posisi misionaris tidak sebaik pada memberikan kesenangan untuk wanita. panggul pria itu tidak merangsang klitoris dalam posisi ini, dan ia menawarkan keintiman besar melalui kontak tatap muka. Tapi, sudut penis tidak memungkinkan untuk penetrasi mendalam atau stimulasi G-spot (tempat di dinding depan vagina, diyakini oleh beberapa ahli menjadi stimulus untuk orgasme pada wanita). Beberapa wanita juga mengeluh bahwa posisi seks ini tidak memberikan cukup stimulasi klitoris untuk mencapai orgasme.
Sementara posisi misionaris adalah posisi seksual populer di Amerika Serikat, itu bukanlah yang populer di seluruh dunia. Studi groundbreaking Alfred Kinsey tentang seksualitas pada pertengahan abad ke-20 ditemukan bahwa sebanyak 70 persen pria AS dilaporkan hanya menggunakan posisi seks ini, dengan mengesampingkan semua orang lain.
"Dalam kebanyakan budaya, itu bukan posisi yang paling sering digunakan," kata Beverly Whipple, PhD, RN, profesor emeritus dari Rutgers University di New Jersey dan sekretaris jenderal Asosiasi Dunia untuk Kesehatan Seksual. "Budaya akan tertawa ketika mereka melihat para misionaris berhubungan seks dalam posisi itu. Itu sebabnya itu disebut posisi misionaris."
Posisi Seks Lainnya
Jika Anda mencari untuk membumbui pengalaman seksual Anda dan mencapai seks yang lebih baik, cobalah beberapa posisi seks berikut.
Woman on top: "wanita di atas lebih baik bagi wanita yang ingin berada dalam kontrol dan membimbing rangsangan," kata Dr Leiblum. Sudut penis memungkinkan untuk penetrasi dalam dan stimulasi G-spot, dan pasangan pria dapat berkontribusi untuk kesenangan wanita dengan menggunakan jari-jarinya untuk menggosok klitorisnya. Plus, pria sangat responsif terhadap rangsangan visual dan posisi seks ini memungkinkan pria untuk berbaring dan menonton pasangan wanitanya.
Woman on top: "wanita di atas lebih baik bagi wanita yang ingin berada dalam kontrol dan membimbing rangsangan," kata Dr Leiblum. Sudut penis memungkinkan untuk penetrasi dalam dan stimulasi G-spot, dan pasangan pria dapat berkontribusi untuk kesenangan wanita dengan menggunakan jari-jarinya untuk menggosok klitorisnya. Plus, pria sangat responsif terhadap rangsangan visual dan posisi seks ini memungkinkan pria untuk berbaring dan menonton pasangan wanitanya.
